Jabar Nihil PPKM Level 4 RK Buka Gasibu Pakai Barcode

Pemerintah Provinsi Jawa Barat membuka kembali fasilitas umum seperti Lapangan Gasibu dan Saparua, di Kota Bandung, seiring dengan penurunan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Hal itu disampaikan Gubernur Jabar Ridwan Kamil melalui akun Instagram pribadinya, @ridwankamil.
"Karena sudah tidak ada lagi PPKM level 4 di Jawa Barat, maka fasilitas olahraga outdoor perlahan sudah boleh dibuka, seperti halnya lap Gasibu dan GOR Saparua di Kota Bandung yang merupakan aset Pemprov Jawa Barat," tutur pria yang kerap disapa Emil itu, Kamis (2/9).
Meski demikian, pembukaan fasilitas olahraga ini tetap menerapkan pembatasan kapasitas pengunjung sesuai dengan peraturan Satgas Covid-19 Kota Bandung.
"Tetap dibatasi, dan saat masuk lapangan harus register dengan barcode. Sehingga jika jumlahnya sudah sesuai kuota, maka tidak boleh ada yang masuk lagi. Bergantian. Tetap jaga jarak selama berolahraga," ujar Emil.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, sejumlah warga tampak menggunakan fasilitas olahraga di Gasibu, Kamis (2/9). Mereka cukup antusias dengan kembali dibukanya sarana olahraga tersebut.
"Tentu saja senang karena sudah lama ya tidak dibuka (1,5 tahun). Dengan adanya pembukaan ini, protokol kesehatan juga harus tetap ketat agar tidak ada lagi penyebaran virus," kata salah seorang warga, Dendi (34).
Sementara itu, Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jabar Sumasna mengatakan, pembukaan dua sarana olahraga itu mengacu pada instruksi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Peraturan Wali Kota Bandung Nomor 83 Tahun 2021.
Berdasarkan aturan Perwal Kota Bandung Nomor 83 Tahun 2021, maksimal kapasitas tempat olahraga adalah 50 persen. Karena itu, setiap sarana olahraga maksimal dikunjungi oleh 150 orang dalam satu waktu.
"Jadi, sesuai instruksi dari Pak Gubernur untuk menganalisis pembukaan dua sarana, Saparua dengan Gasibu. Kita juga memberikan batasan pengunjung 150 yang boleh masuk," ujar Sumasna.
Sumasna mengatakan, untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 pada saat kedua sarana olahraga dibuka untuk umum, pihaknya melakukan pengawasan protokol kesehatan yang ketat. Bagi pengunjung bisa mendaftar lewat aplikasi PeduliLindungi untuk memonitor jumlah orang yang masuk.
"Untuk aktivitas interaktif maksimal 4 orang. Selain itu, pengunjung harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi agar kita bisa memonitor jumlah yang on site," ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M Danial meminta para pelaku di beberapa sektor untuk bersabar karena relaksasi PPKM dilakukan bertahap.
"Kita tetap terus berupaya bertahap, sedikit-sedikit merelaksasi. Jadi tidak langsung besar dan banyak," kata dia, Kamis (2/9).
Oded sendiri telah menandatangani relaksasi secara bertahap seperti perubahan jam operasional yang tertuang dalam Peraturan Wali Kota Bandung Nomor 87 Tahun 2021 Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3 Corona Virus Disease 2019 di Kota Bandung.
Pusat perbelanjaan, mal, dan pertokoan dari sebelumnya pukul 20.00 WIB ke pukul 21.00 WIB.
"Jadi masyarakat pun sudah mulai berikan relaksasi tapi pelan-pelan," ucap Oded.
(hyg/arh)[Gambas:Video CNN]
0 Response to "Jabar Nihil PPKM Level 4 RK Buka Gasibu Pakai Barcode"
Post a Comment