Pukul Rekan Setim Bek Galatasaray Terancam Sanksi Berat

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemain Galatasaray, Marcao terancam sanksi larangan bermain selama 10 pertandingan karena menanduk dan memukul rekan setimnya saat mengalahkan Giresunspor 2-0 di Liga Turki, Senin (16/8).

Pemain asal Brasil itu kehilangan kendali saat beradu argumen dengan rekan setimnya, Kerem Akturkoglu ketika pertandingan memasuki menit ke-61. Marco lantas menghampiri Akturkoglu yang dilanjutkan dengan melakukan tandukan dan pukulan.

Dalam video yang beredar, Marcao terlihat dua kali melepaskan pukulan ke arah Akturkoglu. Beruntung keributan itu tidak semakin membesar karena kedua pemain langsung dipisahkan oleh rekan setimnya.

Aksi tak pantas itu kemudian berujung kartu merah untuk Marcao. Keputusan itu diambil wasit setelah lebih dulu melihat Video Assistant Referee (VAR).

Mengacu pada regulasi di Liga Turki, aksi yang dilakukan Marcao masuk kategori 'penyerangan'. Hal itu membuat pemain berusia 25 tahun terancam sanksi larangan tampil lima sampai 10 pertandingan.

Seusai pertandingan, pelatih Galatasaray Fatih Terim memastikan akan menyelesaikan persoalan ini dan memastikan Marcao akan meminta maaf kepada Akturkoglu terkait aksi tak pantasnya.

"Pihak klub akan melakukan apa yang diperlukan. Marcao akan meminta maaf kepada Kerem dan seluruh rekan setim atas perilakunya," kata Terim seperti dilansir dari Daily Mail.

Keributan antara rekan satu tim ini bukan pertama terjadi di sepak bola. Sebelumnya pernah pula terjadi keributan antara Kieron Dyer dan Lee Bowyer yang memperkuat Newcastle United dan pertengkaran dua pemain Blackburn Rovers, Graeme Le Saux dan David Batty.

[Gambas:Video CNN]

(jal)